Pameran
Trah Sekar Jagad (Gunungkidul) x Reza Kutjh (Yogyakrta)
Lokus: Petilasan Kembang Lampir, Girisekar
Topik: arsip sejarah kawasan
Sepenggal Cerita Tentang Wahyu Gagak Emprit
Trah Sekar Jagad: Asto Puaso, Florentinus Sarjono, Wawantoro, Feri Musthola, Dandang Prastya
Beragam media
Dimensi variabel
2025
Perjalanan spiritual Ki Ageng Pemanahan dan Ki Ageng Giring untuk mendapatkan Wahyu Gagak Emprit. Sejarah narasi tempatan sering kali hilang di balik cerita lisan, catatan lama, atau benda-benda sederhana yang tersimpan di rumah warga. Sayangnya, cerita-cerita ini jarang masuk ke rak-rak buku ataupun sampai ke tangan kita. Salah satu kisahnya yakni tentang Kisah Ki Ageng Pemanahan dan Ki Ageng Giring tentang Wahyu Gagak Emprit adalah salah satu cerita spiritual dan politik yang sangat penting dalam tradisi Jawa, khususnya dalam konteks berdirinya Kerajaan Mataram Islam. Cerita ini sarat dengan simbolisme tentang wahyu kekuasaan, takdir ilahi, dan pergeseran zaman.
Catatan proses "Residensi Pekan Sowan"
Sejarah narasi tempatan sering kali hilang di balik cerita lisan, catatan lama, atau benda-benda sederhana yang tersimpan di rumah warga. Sayangnya, cerita-cerita ini jarang masuk ke rak-rak buku ataupun sampai ke tangan kita. Trah Sekar Jagad dan Reza Kutjh melakukan perjalanan reflektif dan tapaktilas untuk menyaksikan jejak peninggal serta mendengarkan kisah yang diwariskan oleh masyarakat tempatan. Salah satu kisahnya yakni tentang Kisah Ki Ageng Pemanahan dan Ki Ageng Giring tentang wahyu gagakemprit.
