Siniar Dhaup Alu Onggopatran

Zahid Salmani
Berada di Jl. Mancasan, Onggoptran, Srimulyo, Piyungan, Bantul, D.I Yogyakarta, Dhaup Alu Boyong Lumpang 2018 lalu dilaksanaken. Diiringi ritual tradisi adat setempat, Dhaup Alu kini menjadi situs sekaligus ritus daur hidup masyarakat sekitar yang notabene didominasi petani.

Lumpang (Ny. Tentrem) berdiameter ± 1m dan berbobot ½ton ini dipindah dan dinikahkan dengan Alu (Ki. Ayem) oleh warga dari dasar sungai Buntung ke gerbang dusun sisi barat. Sejoli Lumpang-Alu tersebut menjadi monumen hidup dusun Onggopatran.

Di kesempatan Siniar kali ini, Sumeh Legowo ngobrol bareng salah satu pemuda Onggopatran, Joko Dolop. Menurut hemat mas Joko, situs ini menjadi monumen penting, wujud ekspresi syukur pada alam dan penciptanya yang telah menentram dan mengayemkan hajat daur hidup masyarakat setempat.
Kompetisi Lainnya