Bangilun merupakan kesenian tradisi dari Dusun Jati, Gerbosari, Kulon Progo. Kesenian ini bernafaskan Islam dengan menggabungkan antara gerak tari, musik, dan syair. Bangilun dipelopori oleh Kyai Kasan Iman dan telah diwariskan turun-temurun dari generasi ke generasi sejak 1931. Pentas dilakukan sebagai syiar agama yang mengumpulkan masyarakat, terutama para pemuda. Pada awalnya, Bangilun ditarikan oleh penari putra, kemudian berkembang sehingga kini juga ditarikan oleh penari putri. Ragam gerak tari, pola lantai, dan nyanyian/syair dalam bangilun telah mengalami beberapa modifikasi agar terus dapat menyesuaikan dengan zaman.