Kompetisi Rajakaya PIALA FKY 2025

"Angon Wedhus"

KOMPETISI RAJAKAYA PIALA FKY 2025

“ANGON WEDHUS”

Kompetisi Rajakaya merupakan sebuah ajang yang berfungsi sebagai medium apresiasi terhadap praktik beternak dalam konteks masyarakat agraris. Fokus utama dari kompetisi ini adalah kambing, khususnya jenis Peranakan Etawa ras Kaligesing, yang secara historis memiliki posisi penting dalam kehidupan agraris sebagai simbol kesejahteraan sekaligus aset ekonomi keluarga peternak. Dalam kegiatan ini, para peternak menampilkan kambing unggulan yang telah dipelihara dengan teknik budidaya tertentu. Proses penilaian dilakukan melalui kriteria yang bersifat objektif, meliputi kualitas fisik, bobot tubuh, tingkat kesehatan, serta potensi genetik dari ternak. Dengan demikian, kompetisi ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga mengedepankan aspek teknis yang terkait dengan praktik pemuliaan hewan. Kerja sama dengan Asosiasi Peternak Peranakan Etawa Gunungkidul (ASPPEG) semakin memperkuat dimensi kultural sekaligus ilmiah dari kegiatan ini. Harapannya, kompetisi ini dapat menjadi wahana pertukaran pengetahuan dan pengalaman di kalangan peternak, serta menempatkan praktik beternak sebagai bagian integral dari perhelatan Festival Kebudayaan Yogyakarta 2025.

Kategori Kompetisi:

  1. Kambing Kelas Extreme Jantan PE Kaligesing
    Kategori ini ditujukan untuk menilai kambing jantan Peranakan Etawa (PE) ras Kaligesing yang telah mencapai kualitas unggul, baik dari segi fisik maupun performa keseluruhan. Penilaian tidak hanya mencakup ukuran tubuh, proporsi, dan bobot, tetapi juga daya tarik morfologis yang menjadi ciri khas ras Kaligesing. Selain itu, aspek potensi genetik turut dipertimbangkan, mengingat kambing dalam kelas ini berfungsi sebagai representasi standar ideal yang diharapkan dapat menjadi rujukan dalam program pembibitan. Dengan demikian, kelas Extreme Jantan menegaskan dimensi estetis sekaligus teknis dari hewan ternak.

  2. Kambing Bibitan Jantan PE Kaligesing
    Kategori ini difokuskan pada penilaiankambing bibitan jantan atau kambing muda Peranakan Etawa ras Kaligesing. Kelas ini menekankan aspek dasar dari kualitas bibit, seperti struktur tubuh, kesehatan, serta potensi perkembangan ke depan. Fokus pada bibitan jantan memiliki makna strategis, karena melalui seleksi dini diharapkan dapat dikenali calon-calon pejantan unggul yang berpotensi memperkuat kualitas genetik populasi kambing PE Kaligesing di masa mendatang. Dengan demikian, kategori ini memiliki orientasi jangka panjang terhadap praktik pemuliaan ternak yang berkelanjutan.

Syarat dan Ketentuan Peserta:

  1. Peserta terbuka untuk warga masyarakat yang menetap / berdomisili di Daerah Istimewa Yogyakarta, dibuktikan dengan kartu identitas atau surat keterangan domisili;
  2. Peserta memiliki kambing sesuai dengan kategori kompetisi;
  3. Melalui isian data gform, panitia berhak menentukan kambing tersebut diikutkan kompetisi atau tidak;
  4. Peserta mengisi pendaftaran melalui link Gform;
  5. Satu pendaftar hanya boleh mengirimkan satu kambing per kategori;
  6. Pendaftaran gratis;
  7. Panitia tidak menyediakan biaya akomodasi, konsumsi, dan operasional lainnya, terkait keikutsertaan kompetisi;
  8. Kuota kompetisi terbatas;

FKY 2025

Adoh Ratu Cedhak Watu

11 – 18 Oktober 2025

Lapangan Logandeng, Playen, Gunung Kidul